Selasa, 31 Agustus 2010

Takut pada apa?

Akhir pekan bersama Razka tuh sangat 'mengasikkan', badan dan raga saya seperti "berolahraga", kata yang tepat untuk menunjukkan betapa dinamisnya kebersamaan kami *nyengir*.

Mau tau kenapa saya sebut demikian? karena setiap waktu bersamanya saya perlu lari kesana-kesini, mandi, main petak umpet, kejar-kejaran, kuda-kudaan, uncang-uncang angger, sampe pake baju aja saya perlu ikutan loncat-loncat dan guling-guling menangkap kedua kakinya, doooohhhhh..... belum lagi ada aja celotehannya yang bikin emosi saya karu-karuan, tergelak, senyum simpul, terheran-heran bahkan sedikit naik pitam, phew....

Saya tau kok ini bukan hanya terjadi pada saya, tapi juga semua ibu yang punya anak batita hehehe cari temen ach...

Nah paragraf yang di atas itu bagian pembuka ke-seru-an kami ya... Sebenernya sih intinya adalah bagaimana saya memanfaatkan momen "bunda & anak" ini. Gak setiap waktu Razka enak diajak ngobrol, kalau lagi males atau gak tau jawabnya gimana, dia pasti melengos atau 'nylimur' bundanya dengan hal lain. Tapi di kala dia lagi mau diajak ngobrol ini saya berusaha mengulik apa yang dia rasakan. Salah satunya adalah rasa ingin tau saya akan reaksi sebenarnya kalau saya lagi 'bertanduk' *WTKdeh*

Bunda: mas Razka tuh takutnya sama apa sih?
Razka: emmm... aku atut ama anjing bunda, ama kucing gak, aku uka ayang-ayang...
Gini nih kalau lagi doyan ngomong, yang gak ditanya juga dikasih tau. Bundanya sih ngangguk-nangguk sok pengertian padahal penasaran setengah mati.
Bunda: selain binatang, apa lagi?
Razka: Guajaaahhh bunda *mulut menyot-menyot*
Grrhhhh sambil menahan geram karena belum dapat jawaban yang diinginkan.
Bunda: maksud bunda takut gak sih kalau bunda lagi marah? --gak sabar, akhirnya kasih clue--
Razka: Gak!
jawabannya pendek tapi ekspresinya itu loh... nggemesin
Bunda: Kalau bunda marah sambil melotot?
Razka: Gak bundaaa....
Bunda: masih maksa, Kalau bunda marah sambil melotot dan suara keras?
Razka: Gak
dijawab dengan pasti dan mata keryip-keryip
Bunda: Kalau ayah yang marah?
Razka: Gak uga... *nyengir mesem, mata menyipit* aku atut sama kecoak, tikus, hemto [hamster].
Jawaban ini seolah menegaskan bahwa Razka takut terhadap beberapa jenis binatang... heheheh iya iya gak tanya lagi deh....

Akhirnya saya nyerah, memang bukan berharap dia takut sama ortunya tapi saya bertanya karena saya berharap Razka menyadari bahwa ada kalanya bunda dan ayah bisa menjadi "monster" yang perlu 'ditakuti penuh respek'. Yang paling penting adalah bahwa jawaban Razka bisa menjadi lahan introspeksi saya. Syukur-syukur kalau dia jawab, bahwa dia takut sama Tuhan hehehe.... anak umur 3 tahun gitu loch....

Tapi sudahlah.... saya sebenernya juga tau kok kalau Razka punya cara sendiri untuk menunjukkan rasa hormat dan sayangnya terhadap kami, kedua orangtuanya. Mungkin juga Razka belum bisa jawab secara akurat, belum waktunya heheheh.... --inget... jangan peram tumbuh kembangnya--

*Amiin*